RANGKAIAN LAMPU KEDIP

LED adalah komponen elektronika yang menarik. Selain bentuknya yang lucu, komponen ini bisa mengeluarkan (memancarkan cahaya). Karena itu maka tak jarang LED sering dijadikan lampu indikator atau lampu hiasan. Dengan sedikit kreasi dan sentuhan tangan kreatif, LED bisa dibentuk sesuka hati. Sebagai contoh bisa Anda lihat Skema Lampu kedip. Jaringan adalah lampu berkedip. Cahaya berasal dari 3 warna LED dicampur bersama sampai menimbulkan cahaya baru. LED warna merah, hijau, biru, dan merah, hijau, biru tiga warna. Merah + hijau + merah + biru, biru tiga warna. Merah + hijau + biru, warna semuanya tujuh warna. Modus berkedip dipilih dengan menekan saklar. Untuk lebih jelasnya silakan lihat dan pelajari skema lampu kedip di bawah ini.

Skema Lampu kedip 7 Warna

Jaringan membutuhkan catu daya 12V AC atau DC. Mengalir melalui D1 1N4001, C 220uF untuk kelancaran menjadi arus listrik. IC REGULATOR 5 V 78L05. Pin untuk menyaring aliran arus dari catatan operator IC untuk menjadi lebih lancar.Pin 2 dari IC 12F675 terhubung ke switch. Untuk mengubah modus lampu kilat pin 5, 6, 7 masuk dari IC 12 F675. Output dihubungkan ke transistor untuk menjalankan LED satu sama lain. Sebaiknya LED ini dibentuk mengikuti pola lingkaran (bola) sehingga bias warna dari antar LED dapat menghasilkan bias warna baru.